Menyaksikan pembukaan Festival Film Dokumenter #7 2008 bersama Komunitas Dokumenter di Gedung Sosietet Taman Budaya Yogyakarta, sabtu malam 6 Desember 2008 yang baru lewat aku menikmati suguhan film pembuka yang bertajuk Operation Homecoming: Writing the Wartime Experience besutan Richard Robbins yang berdurasi sekitar 81 menit. Sebuah film hasil Pendanaan Pemerintah Amerika Serikat dalam bidang kesenian (The US National Endowment for the Arts) yang mengirimkan penulis berpengalaman ke Afganistan dan Irak untuk memberi lokakarya tentang penulisan kepada sejumlah tentara Amerika. Maka jadilah film dokumenter karya Richard Robbins ini bertabur puisi, cerita fiksi, surat, buku harian serta riwayat hidup disamping tentunya juga wawancara dengan tentara Amerika yang mengungkapkan pandangan pribadi mereka mengenai perang. Tak ketinggalan para veteran yang ikutan nostalgia serta nukilan karya para penulis serta filsuf menjadikan film ini lebih bermakna luas daripada sekadar film perang.
"...dari pada terbuang di keremangan senja serta nyangkut di sengkarut gulita malam yang pekat serta tersesat di ranjau pagi yang tiada pasti maupun siang yang bimbang dan sore yang semau gue..." -sebilah dari bait-bait yang tak pernah terbit,"Ruang Tanya Jiwa",(CN Graha 1988-2008_selected poem's)-
Labels
- catatan peristiwa (5)
- dimata kawan (1)
- jalanjalan (5)
- naskah drama (1)
- ngobrolin teater (5)
- nonton film (2)
- Seputar Sastra (1)
- stanisvsdeniro (1)
- Story Behind The Song (2)
- Teater di Jogja (4)
- Tulisan Anjing (7)
Friday, December 12, 2008
Friday, September 26, 2008
Risalah Risau (edisi lanjutan)
Pelajaran Moral Dari Komik1)
Ada yang menarik setelah aku nonton X MEN 3, The Final Stand. Sesuatu yang kudapatkan dari film yang diangkat dari komik terbitan Marvel ini ialah, betapa dimensi cinta menjadi Nampak begitu luar biasa. Kekuatan Cinta, aku membahasakannya demikian, ternyata mampu mengontrol ketidakseimbangan emosi pada diri Jean (Mutant dengan kekuatan tingkat 5, tertinggi di komunitasnya bahkan melampaui Charles Xavier maupun Eric Sang Magneto). Kenapa Jean jadi Nampak istimewa,
Risalah Risau
Sekadar Catatan Tentang Temuan :
Malam yang ganjil usai berbuka puasa aku menemukan tulisantulisan lamaku yang dulu sempat nongkrong di blog Friendster seputar tahun 2007an atau 2007-2006 barangkali, entahlah. Aku senantiasa gagap mengingat tahuntahun lewat serta sering pula lupa mencatat. Ucapan terimakasih tentunya layak kusampaikan kepada Indrian Koto yang telah menyimpannya di komputer hingga bisa kupindai kembali serta kuhadirkan lagi lewat Blogspot ini.
Sekali lagi ini tulisan lama semoga masih layak di baca, terutama bagi yang belum sempat membacanya di Friendster, bagi yang sudah pernah itungitung semacam nostalgia, pendek kata selamat menikmati saja.
Friday, June 20, 2008
DAGING DALAM KALENG (Retyped edition)
DAGING DALAM KALENG
(Sebuah Salah Paham)
KARYA SAMUEL BECKETT
ALIHBAHASA :MAX ARIFIN
Di ketik kembali oleh Catur Stanis
Dramatic Personae;
1. Stanis, Lelaki buta penggesek biola
2. Antok Agusta, Lelaki lumpuh berkursi roda
Di sudut sebuah jalan.Runtuhan bangunan.
Stanis, buta, duduk di atas bangku dingklik, menggesek biola tuanya. Di sampingnya ada sebuah peti setengah terbuka dan di atas peti ini ada sejenis mangkok.
Dia berhenti menggesek biolanya, memandang ke kanan, mendengar.-
Pause.-
1.Stanis. : Sedekahlah untuk orang tua melarat; sedekahlah untuk orang tua melarat.
Thursday, June 12, 2008
Angkatan 88
Sebelas Juni...membawa ingatanku terbang ke satu peristiwa di masa silam. Saat itu tahun 1983. Masih SD aku, atau SMP? Ah, tak penting benar. Aku selalu lupa mencatat biografi ku sendiri yang berhubungan dengan sekolah maupun sekolahan. Seperti umumnya warga negara disebuah negeri yang konon meletakkan Pancasila sebagai dasar bagi negaranya, maka pendidikan (mestinya) menjadi prioritas perhatian pemerintah disamping prioritas-prioritas yang lain.
Friday, June 6, 2008
TERPENJARA
Joint Film Productions pasca gempa menggandengku untuk sebuah project nekad bikin film dengan budget minimal. Karena aku percaya, idealisme kawankawan muda ini mesti disalurkan maka akupun menyanggupinya.
Wednesday, May 14, 2008
Tunggu Tanggal Mainnya
Lupakan perseteruan yang hampir menjadi abadi antara dua orang yang tengah memperebutkan gelar puncak kedahsyatan seni peran (Robert De Niro VS Al Pacino)
Yang anda saksikan dibawah ini, adalah pertemuan yang bakal dinantikan publik di panggung drama maupun layar sinema kita.
Yang anda saksikan dibawah ini, adalah pertemuan yang bakal dinantikan publik di panggung drama maupun layar sinema kita.
Friday, April 11, 2008
Angie yang telah pergi...
Dulu selagi SMA aku punya teman cowok yang begitu tergilagila pada cewek yang bernama Anggiasari. Diapun sering melantunkan lagu Rolling Stones ini untuk meredakan kegelisahan emosionalnya. Saat itu karena sering mendengarnya, akupun jadi ikutan menyukai lagu ini.
Thursday, April 10, 2008
MataMu Makin Ungu Kurasa...
Kembali dari perjalanan yang tak jelas. Putarputar Jogja dengan Trans Jogja yang adem dan anti tembakau itu. Selalu saja kutemukan sesuatu yang baru, seperti sore itu. Saat aku bertemu dengan dua ABG dari Semarang yang konon mau pulang namun kehabisan ongkos. Sekalipun aku bukan orang yang kayakaya banget tapi naluri sebagai manusia yang pernah hidup dalam himpitan keadaan yang menjepit, aku terdorong niat untuk berbagi.
Monday, April 7, 2008
Wednesday, April 2, 2008
cerita biasa
Jogja barusan bangun tidur saat kucium bibirnya yang basah oleh embun pagi ini. Dan kuda besi itu membawaku kembali ke kota tua yang tak jenak untuk berlamalama kutinggalkan. Kemaren aku masih di Jakarta, mengantar keberangkatan sepasang pejuang yang berangkat mengikuti panggilan umrah, dan hari ini aku telah kembali disini, di kotamu yang indah.
Friday, March 14, 2008
Obituary
Harihari belakangan ini betapa ritual kematian menjadi serupa rutinitas disekitarku. Tanggal 11 maret lalu, seorang kawan mati di seturan setelah menabrak pohon sepulang dari kafe. 13 maret kemarin kawan yang lain juga dipanggil menghadap keharibaan Ilahi setelah berjuang melawan penyakitnya yang tak tertanggulangi. aku mencium bau hangatnya air mata cinta yang bergulir pelan disesela mata dokter tua itu. Bahkan genggamannya yang gemetar seperti menancapkan sesuatu di ceruk bathinku. aku hanya bisa terdiam.
Friday, March 7, 2008
DR Humoris Causa
Monday, February 18, 2008
HRR! Basuki Mawa Bea
Ngobrolin PARTY di Pink ReTro Yogya
Thursday, February 14, 2008
Kronologis Romantis #1
Selasa, 21 Agustus 2007, sekitar pukul 19. lebih sedikit waktu itu.
Aku sedang duduk menekuri meja kaca, memelototi kertas yang ada didepanku, menggoreskan beberapa kalimat, mencoret sebagian kata serta memungut kembali yang sempat tercecer. Tanpa kusadari dari arah mana, sebuah suara lembut nan merdu menyapu gendang telingaku.
Tuesday, January 22, 2008
You Can if you think "Yakin!"
Membuka-buka halaman awal 2008, aku memulainya dengan semacam optimisme tertentu. ada suasana yang dibangun lebih khusyu dari tahun-tahun sebelumnya. Berawal dari perjalanan ke Solo di jumat siang, 18 januari (yang tak jelas itu) sampai akhirnya harus kembali lagi ke Jogja, keesokan harinya. Belum sempat merenungkan apa yang terjadi pada diriku, aku telah disibukkan untuk berkelana ke wilayah teater.
Mampir ke salah satu teater berbasis kampus di jogja utara sebentar sabtu sore (19 januari), berasyik masyuk dengan beberapa orang disana sembari menjalani 'persembahan buat Dewa Anggur',
Subscribe to:
Posts (Atom)